Oleh : Al-Qismu Al-Ilmi-Dar Al-Wathan
ETIKA DI MASJID
1. Berdoa ketika pergi ke masjid. Ibnu Abbas radhiallaahu anhu menyebutkan : Adalah Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam apabila ia keluar (rumah) pergi sholat (di masjid) berdoa :
"Ya Allah, jadikanlah cahaya di dalam hatiku, dan cahaya pada lisanku, dan jadikanlah cahaya pada pendengaranku dan cahaya pada penglihatanku, dan jadikanlah cahaya dari belakangku, dan cahaya dari depanku, dan jadikanlah cahaya dari atasku dan cahaya dari bawahku. Ya Allah, anugerahilah aku cahaya." {Muttafaq 'alaih}
2. Berjalan menuju masjid untuk sholat dengan tenang dan khidmat. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Apabila sholat telah diiqomatkan, maka janganlah kamu datang menujunya dengan berlari, tetapi datanglah kepadanya dengan berjalan dan memperhatikan ketenangan. Maka apa (bagian sholat) yang kamu dapati ikutilah dan yang tertinggal sempurnakanlah.” {Muttafaq'alaih}
3. Berdoa ketika masuk dan keluar masjid. Disunatkan bagi orang yang masuk masjid mendahulukan kaki kanan, kemudian bersholawat kepada Nabi shallallaahu alaihi wa sallam lalu mengucapkan:
"Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu rahmat-Mu"
Dan bila keluar mendahulukan kaki kiri, lalu bersholawat kepada Nabi Shallallaahu alaihi wa Sallam kemudian membaca doa:
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon bagian dari karunia-Mu." {HR. Muslim}
4. Disunnatkan melakukan sholat sunnah tahiyatul masjid bila masuk masjid. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Apabila seorang diantara kamu masuk masjid hendaklah sholat dua rakaat sebelum duduk." {Muttafaq ’alaih}
5. Dilarang berjual-beli dan mengumumkan barang hilang di dalam masjid. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kamu melihat orang yang menjual atau membeli sesuatu di dalam masjid, maka doakanlah ’Semoga Allah tidak memberi keuntungan bagimu’. Dan apabila kamu melihat orang yang mengumumkan barang hilang, maka doakanlah "Semoga Allah tidak mengembalikan barangmu yang hilang’." {HR. At-Tirmidzi}
6. Dilarang masuk ke masjid bagi orang makan bawang putih, bawang merah atau orang yang badannya berbau tidak sedap. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memakan bawang putih, bawang merah atau bawang daun, maka jangan sekali-kali mendekat ke masjid kami ini, karena malaikat merasa terganggu dari apa yang dengannya manusia terganggu." {HR. Muslim}
Termasuk juga rokok dan bau lain yang tidak sedap yang keluar dari badan atau pakaian.
7. Dilarang keluar dari masjid sesudah adzan. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Apabila muadzin telah adzan, maka jangan ada seorangpun yang keluar sebelum sholat." {HR. Al-Baihaqi}
8. Tidak lewat di depan orang yang sedang sholat, dan disunnatkan bagi orang yang sholat menaruh batas di depannya. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Kalau sekiranya orang yang lewat di depan orang yang sedang sholat itu mengetahui dosa perbuatannya, niscaya ia berdiri menunbggu 40 tahun lebih baik baginya daripada lewat di depannya." {Muttafaq ’alaih}
9. Tidak menjadikan masjid sebagai jalan. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kamu menjadikan masjid sebagai jalan, kecuali (sebagai tempat) untuk berzikir dan sholat". (HR. Ath-Thabrani, hadits hasan}
10. Tidak menyaringkan suara di dalam masjid dan tidak mengganggu orang-orang yang sedang sholat. Termasuk perbuatan mengganggu orang shalat adalah membiarkan handphone anda dalam keadaan aktif di saat sholat.
11. Hendaknya wanita tidak memakai parfum atau berhias bila akan pergi ke masjid. Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang diantara kamu (kaum wanita) ingin shalat di masjid, maka janganlah menyentuh parfum." {HR. Muslim}
12. Orang yang junub, wanita haid atau nifas tidak boleh masuk masjid. Allah berfirman: "(Dan jangan pula menghampiri masjid), sedang kamu dalam keadaan junub, kecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi." {QS. An-Nisaa’: 43}
`Aisyah radhiallaahu anha meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Ambilkan buat saya kain alas dari masjid." Aisyah menjawab: ”Sesungguhnya aku haid.” Nabi bersabda: "Sesungguhnya haidmu bukan di tanganmu." {HR. Muslim}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar